Berawal dari melihat tumpukan kain perca Batik Tana Maluku di ruang jahit kami yang terus bertambah dari waktu ke waktu, muncul ide untuk menghidupkan kembali sisa-sisa kain menjadi sesuatu yang baru dan berharga.

Kami mendirikan “Arkenie“, karena melihat potensi yang lebih dari sekadar sisa kain, dan keinginan untuk memberikan makna lebih mendalam dari sekedar pemanfaatan kain perca sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya, menonjolkan nilai keberlanjutan, dan merayakan kreativitas tanpa batas, sekaligus menghadirkan produk ramah lingkungan yang bernilai tinggi.

Kain perca batik Tana Maluku bukan sekedar potongan kain sisa melainkan potensi tak terbatas untuk berkreasi! Setiap helai kecilnya menyimpan warna dan motif khas yang penuh cerita, siap diubah menjadi karya seni dan produk yang fungsional baru, seperti tas, dompet, sarung bantal, taplak meja, dan aksesoris lainnya.

Bergabunglah dengan kami untuk berkreasi, mengurangi limbah, dan merayakan kreativitas tanpa batas.

salam,


Kreasi kami hanya menggunakan kain perca Batik Tana Maluku produksi Lawaida

Setiap kreasi merupakan karya yang dibuat dengan tangan menggunakan seni patchwork

Berkreasi dan edukasi untuk menumbuhkan minat berkreasi dengan perca